KAB BANDUNG BARAT — Puluhan anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dari tiga desa di Lembang mendapatkan pengetahuan dan pemahaman terkait penanganan bencana.
Para anggota Satlinmas mengikuti kegiatan Pemberdayaan Perlindungan Masyarakat Juara SALIRA (Satlinmas Juara) yang merupakan program yang digagas Satpol PP Provinsi Jawa Barat, yang dilaksanakan di Cibodas Agro Wisata Lembang, Rabu 25 Januari 2023.
Kepala Satpol PP Provinsi Jawa Barat M Ade Afriandi mengatakan, belajar dari bencana Gempa Cianjur maka Satlinmas yang berada di desa dan kelurahan harus memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait kebencanaan.
“Ketika terjadi bencana semua terdampak dan panik, listrik mati, tidak ada air dan komunikasi pun terputus. Nah, saat kondisi itu terjadi di masyarakat lokal harus ada kesiapan,” katanya.
Untuk itu Satpol PP Provinsi Jawa Barat, lanjut Ade menggulirkan program Satlinmas Juara atau disingkat Salira agar para anggota Satlinmas memiliki kompetensi pada awal bencana terjadi.
“Minimal satu menit setelah terjadi bencana, anggota Satlinmas di bawah komando Kepala Desa/Lurah bisa menghadirkan perlindungan pada masyarakat,” jelasnya.
Ade mengungkapkan, program Salira sudah digulirkan sejak tahun 2021 di 10 desa di 5 kabupaten dan terhenti karena pandemic Covid -19. Tahun 2023 program ini mulai kembali dijalankan di Kecamatan Lembang.
“Kami mulai kembali program ini di Lembang karena termasuk daerah rawan bencana dengan keberadaan Sesar Lembang,” ungkapnya.
Dalam kegiatan ini, anggota Satlinmas mendapatkan pengetahuan terkait mitigasi kebencanaan, termasuk tindakan-tindakan apa saja yang harus dilakukan saat terjadi bencana alam, non bencana alam dan bencana sosial.
“Dengan anggota Satlinmas dibekali pengetahuan terkait kebencanaan, diharapkan bisa disebarkan kembali di lingkungannya sendiri,” harap Ade.
Kami berharap kegiatan yang dilaksanakan kali ini menajdi pemicu untuk diadakan kegiatan serupa di kabupaten/kota yang rawan terjadi bencana.
“Setelah terbentuk Salira maka bentuk nantinya menjadi Salira Rescue yang memiliki kemampuan dalam konteks perlindungan masyarakat,” bebernya.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 30 anggota Satlinmas yang berasal dari Desa Cibodas, Desa Lembang dan Desa Jayagiri Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.